THURSDAY, APRIL 9, 2020
Pengenalan sejarah Pramuka SMK HASYIM ASY'ARI BOJONG
A. Sejarah singkat Amhasydien
Pramuka di SMK HASYIM ASY'ARI BOJONG di dirikan oleh pembina Pramuka pertama yang bernama Bapak M. Irsyad Habibi S.Pd pada tanggal 18 Mie 2011.
Ambalan Pramuka SMK HASYIM ASY'ARI BOJONG di beri nama "AMHASYDIEN" yang merupakan singkatan dari Ambalan Hasyim Asy'ari dan Cut Nyak Dien. Mengambil nama Hasyim Asy'ari karena merupakan pahlawan Islam dan kaum suni atau ASWAJA di wilayah Jawa Tengah.
Kemudian untuk Cut Nyak Dien di ambil dari sejarahnya sebagai wanita yang menyebarkan agama Islam yang di daerah Aceh.
Hasyim Asy'ari untuk sangga Putra dan Cut Nyak Dien sendiri untuk sangga putri.
B. Adat (kebiasaan) Pramuka
Ambalan Hasyim Asy'ari dan Cut Nyak Dien
1. Setengah leher/hasduk di lepas
ketika berboncengan dengan lawan jenis
2. Topi dan baret tidak boleh di pakai
ketika di ruangan atau sedang rapat
3. Matika mesin motor apabila di depan gerbang
saat berlangsungnya latihan rutin
4. Saling hormat kepada kakak laksana
dan kakak bantara saat ketemu pada waktu larut
5. Suara tidak boleh melebihi kakak laksana
6. Melaksanakan PBB selama 15 Menit setelah Apel
7. Menyanyikan Mars Amhasydien
pada saat Apel dilaksankan
8. Melaksankan Tahlil berjamaah
setelah apel pada hari jum'at Kliwon
9. Mengucapkan Izin dan Hormat
ketika memasuki ruangan yang di gunakan
10. Selain Pembina dan Pemangku Adat
tidak boleh memegang
dan membuka benda pusaka adat (keris)
11. Hanya Pemangku Adat yang
boleh mengisi buku Adat
12. Hanya Pemangku Adat yang boleh
menyampaikan materi tentang adat
13. TKU (Tanda Kecakapan Umum) wajib di pakai
ketika hari jum'at pagi dan ketika
melaksankan latiihan rutin
14. Buku Adat tidak boleh diganti
15. Tunas kelapa tidak boleh diganti (cikal)
15. Tunas kelapa tidak boleh diganti (cikal)
C. SANDI AMBALAN
Setiap organisasi pramuka khususnya penegak pasti mempunyai sandi ambalan sendiri,
dan ambalan Hasyim Asy'ari dan Cut Nyak Dien mempunyai sandi ambalan yaitu :
"SIRA DIRA DJAYA DININGRAT"
"ILANG DANING PANGASTUTI"
yang memiliki arti dan makna : "Segala sesuatu atau bentuk keburukan pasti akan kalah dengan kebaikan"
Sejarah dan sandi ambalan dicetuskan oleh angkatan pertama dan kakak pembina AMHASYDIEN.
D.PUSAKA AMBALAN
Sepertinya halnya ambalan lain, ambalan Hasyim Asy'ári dan Cut Nyak Dien pun mempunyai benda pusaka (keramat) yang di wariskan secara turun temurun yang selalu
dirawat dan dijaga, benda tersebut berbentuk keris. Tidak sembarang orang atau anggota pramuka AMHASYDIEN yang boleh memegang atau membuka keris tersebut
hanya orang-orang tertentu yang boleh memegang atau membuka seperti : Pembina dan Pemangku Adat.
Apabila ada yang melanggar aturan tersebut akan diberi sanksi khusus, satu kali melanggar di beri surat peringatan, dua kali melanggar dikeluarkan dari anggota AMHASYDIEN.
Pusaka Ambalan diCetuskan dan Diresmikan oleh angkatan ke-5 Pramuka AMHASYDIEN
" Kak Muhamad Ariyanto"
E. STRUKTUR ORGANISASI PER'ANGKATAN
ANGKATAN
4
1. Pradana
Putra :
Abdul Rizal Mubarok
2. Pradana
Putri :
Lena Fariza
3. Pemangku
Adat : Ulul Azmi Fikri
4. Kerani
: Fitriatul Azhar
5. Bankir : Muhamad Yunus
ANGKATAN
5
1.
Pradana Putra : Alimasykur
2.
Pradana Putri : Khalimastussadiyah
3.
Pemangku Adat : M. Ariyanto
4.
Kerani
Putra : Aola Riza A
5.
Kerani Putri : Zian Fitria H
6.
Bankir Putra : Fatkhul Munir
7.
Bankir Putri : Linda Seftiana
8.
Notulen : Tiara Kartika Sari
ANGKATAN
6
1. Pradana
Putra : Moh. Fikri Firmansyah
2. Pradana
Putri : Aqila Fathina Nafizah
3. Pemangku
Adat : Abdul Sulaiman
4. Kerani Putra
: M.Agus Supriyanto
5. Kerani
Putri : Laelatul Barokah
6. Bankir
Putra : Nuki
Hilyawan
7. Bankir
Putri : Evi Mustofiah
8. Notulen : -
ANGKATAN
7
1. Pradana
Putra : David Chandra Sofyan
2. Pradana
Putri : Risma Asfiyatu Riski
3. Pemangku
Adat : Akhmadin
4. Kerani Putra
: Riyan Hidayatuloh
5. Kerani
Putri : Solikhatun
6. Bankir
Putra : M.Robi Maulana
7. Bankir
Putri : Trias Helmia
8. Notulen :
Himatur Rosidah
ANGKATAN
8 :
1. Pradana Putra : Muhmmad Rizik
2. Pradana Putri : Heliana Saputri
3. Pemangku Adat : Aenun Akhkam
4. Kerani Putra : Farid Rifqi
5. Kerani Putri : Laelatul Khasanah
6. Bankir Putra : Handika Lesmana
7. Bankir Putri : Umaymatu Zulfa
8. Notulen : Nurul Lutfiyanti
ANGKATAN 9 :
1. Pradana Putra :
2. Pradana Putri :
3. Pemangku Adat :
4. Kerani Putra :
5. Kerani Putri :
6. Bankir Putra :
7. Bankir Putri :
8. Notulen :
Tidak ada komentar:
Posting Komentar